
Piring Lidi Semarang pembuatan piring lidi memang rumit. Tak ayal kecanggihan itu berevolusi kendala pengembangan bisnis berikut ini di rakyat, sebab proses pembuatannya menginginkan konsentrasi serta ketekunan yang tinggi. Bukan heran, begitu langka warga yg mau diajak menekuni usaha berikut ini. Usaha pembuatan piring lidi pada kesehariannya, cukup menginginkan waktu. Dengan keahlian merangkaikan lidi daun kelapa berkembang aneka bentuk serta dimensi piring lidi, beberapa saat prousen diminta bagi dinas koperasi serta umkm menjadi instruktur training pembuatan piring lidi pada beberapa desa pada kebumen. Pada rumah melahap, food court, mall-mall, bahkan sampai toko melahap tepi jalan saat ini banyak yang memakai piring lidi sebagai menyajikan camilan. Piring lidi ini berbeda dengan piring yg tersusun sekitar rotan, karna guna urusan ketahanan tentu lagi tahan piring yang tersusun sekitar material rotan, sedangkan bahan yang tersusun tentang lidi ini unggul pada perihal harga yang tergolong muat hemat.
Kali berikut ini telah lanjut kita melihat para penjual makan yang memakai rajutan piring lidi semacam ditempat beras uduk cuma saja rajutan piringnya dibikin tentang lidi kelapa, waktu kenduri rakyat serta telah banyak memakai anyaman piring lidi. Pabila udah bisa dibikin rajutan piring sekitar lidi sawit selain dapat dimanfaatkan sebagai pribadi mampu serta sebagai dijual memberikan tambahan penghasilan. Dan apasalahnya kami budayakan dg menggunakan lidi sawit.
![]() | ![]() |
![]() | ![]() |









Tidak ada komentar:
Posting Komentar